Ahad, 16 Februari 2014

GETARAN CAHAYA DAN SUARA UNTUK KESIHATAN



Pada saat ini, banyak ilmuwan dan ahli fizik percaya bahwa tubuh manusia sendiri adalah “baterai cahaya” dan sumber dayanya berasal dari perangsangan sinar matahari, penyerapan udara, atau secara tidak langsung dari suapan makanan.

Makanan sebenarnya juga menyimpan cahaya yang diperoleh dari fotosintesisnya. Manusia atau haiwan memerlukan tanaman yang semuanya bertujuan untuk menyerap energi cahaya dari tanaman tersebut. Oleh sebab itu, para ilmuwan ini menyimpulkan bahwa “cahaya" adalah makanan bagi tubuh, dan “cahaya” adalah unsur yang paling penting dalam kehidupan.

Allah berfirman dalam Al-Quran;

"Allah (memberi) cahaya (kepada) langit dan bumi.Bandingan cahayanya bagaikan sebuah "MIsykah"(sarang lampu) yang di dalamnya terdapat lampu itu berada dalam balang kaca.Kaca itu berkilauan bagaikan cahaya bintang yang bersinar .Ia dinyalakan dengan minyak zaitun yang amat banyak manfaat.(Pokoknya tumbuh di negeri) bukan di timur dan bukan di barat"

"Minyak hampir menyala sendiri walaupun tidak disentuh oleh api. Cahayanya berlapis cahaya.Allah memberi hidayah kepada sesiapa yang dikehendaki.Allah mengemukakan bemacam-macam perbandingan untuk (perhatian) manusia dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu." 

(Surah AN-NUR ayat 35)


Sains
Pada tahun-tahun yang terdahulu, telah disebutkan bahwa di beberapa planet lain “mereka tidak memakai obat atau alat untuk menyembuhkan orang. Mereka menggunakan energi yang berbeda, Iaitu sinar atau cahaya untuk menyembuhkan pesakit. Pada dunia ini kadang kala kita juga menggunakan sinar laser untuk menyembuhkan orang, untuk mengobati kanser”.

Dr. John Ott, seorang fotobiologis, telah menciptakan sebuah istilah baru “Kekurangan Cahaya”. Seperti pola makan yang kurang baik mengakibatkan kekurangan gizi, kurang sempurna, atau tidak cukup penyerapan cahaya juga mengakibatkan “Kekurangan Cahaya”. 


Sekarang orang telah mengetahui bahwa menyedut udara kotor dalam waktu yang lama, memakan makanan yang diproses, dan air yang tercemar mempunyai pengaruh langsung terhadap kesihatan dan usia hidup, tetapi mereka telah mengabaikan nutrisi yang paling penting – iaitu cahaya!

Mungkin para ilmuwan hanya memerhatikan pada cahaya luar, tetapi kita boleh juga mentafsirkan penemuan mereka dari sudut pandang rohani. Jika seseorang kekurangan kontak dengan “Cahaya Batin” atau “Cahaya Tuhan”, maka ia dalam keadaan “Kekurangan Cahaya”. Jadi, bagaimana tubuh, fikiran, dan jiwanya boleh mendapatkan kesejahteraan dan perkembangan yang sempurna?

Para ilmuwan ini menekankan bahwa “Cahaya” tidak hanya memberikan kehidupan, tetapi juga menyempurnakan kehidupan, dan bahkan mampu memulihkan kehidupan. Banyak orang mungkin tidak menyedari bahwa Tuhan telah menempatkan suatu kemampuan yang dapat “mengisi sendiri” dalam diri setiap orang.

Kebanyakan orang biasa tidak menemukan kemampuan ini maka mereka hanya boleh mengisi diri mereka sendiri dengan mengandalkan bentuk energi luar yang berwujud, termasuk cahaya, suara, wangi-wangian, makanan, sensasi, dll. Hanya orang yang telah menemukan kemampuan ini dan mengetahui bagaimana menggunakan Cahaya Batin dan Suara Batin barulah dianggap sebagai makhluk yang sempurna.” 


Cahaya dan Suara adalah getaran: 


Penemuan ilmuwan, termasuk Teori Kuantum dan Teori Dawai (String Theory) memberikan lebih banyak bukti bahwa segala sesuatu di alam semesta tercipta dari getaran.

Dalam ilmu kedokteran, setelah seorang dokter Jerman, Reinhard Voll, menciptakan EAV (Electro Acupuncture according to Voll = Akupuntur Listrik menurut Voll), banyak ilmuwan menciptakan alat lebih baru yang sanggup mengukur frekuensi getaran individu pada organ di dalam tubuh. Maka dokter dapat menemukan fungsi organ yang terganggu dengan membandingkan perbedaan dalam getaran. Para ilmuwan bahkan telah membangun data kepustakaan besar dari frekuensi getaran segala jenis bakteri, virus, dan memotong bagian jaringan patologi.

Menggunakan alat untuk memeriksa dan membandingkan sampel, memungkinkan untuk menemukan virus atau penyakit di dalam tubuh. Untuk pengobatan, memungkinkan untuk membandingkan frekuensi getaran dari berbagai obat untuk mencari yang paling sesuai untuk memulihkan organ tubuh kembali ke frekuensi getaran yang normal. Para ilmuwan boleh menggunakan alat khusus untuk mengirim energi jantung ke myocardium(jaringan otot dari jantung), katup tricuspid (katup yang ada di antara serambi jantung dengan kamar jantung), gejala pengenduran, dan serangan jantung. Semua ini menggambarkan bahwa segala sesuatu di dunia ini dibentuk dari frekuensi getaran. Energi getaran tersebut boleh muncul dalam bentuk cahaya dan suara. Dalam pengobatan medis, kaedah menggunakan berbagai frekuensi cahaya dan suara untuk memulihkan frekuensi getaran yang abnormal kembali ke normal.

Frekuensi getaran yang abnormal boleh menyebabkan sakit maka kita harus menjaga keseimbangan frekuensi getaran kita dan membangkitkan getaran yang benar untuk mengatur medan magnet di sekitarnya. Cahaya dan Suara batin merupakan getaran yang tertinggi dari gerakan partikel elementer yang terus diteliti dan diamati para ilmuwan sepanjang masa.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan